Buntok – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Barito Selatan (Barsel). Tiga utusan terbaiknya berhasil meraih Juara 1 kategori Building Information Modelling (BIM) pada Kompetisi Tenaga Kerja Konstruksi Wilayah Kalimantan Tahun 2025. Mereka mampu mengungguli peserta dari lima provinsi se-Kalimantan dan mengharumkan nama Kalimantan Tengah di tingkat regional.
Ketiga peserta tersebut adalah Ir. Muhammad Noor Fazri Edison, S.T., sebagai Juara I kategori BIM, Wahyu Dwifajar, S.T., yang meraih Juara 4 kategori Ukur Jalur, serta Yufri Andika, S.Ars., yang meraih Juara 3 kategori Rumah Mini. Tim ini dinilai unggul dalam penguasaan teknologi BIM yang kini menjadi standar penting dalam perencanaan hingga manajemen konstruksi modern.
Kepala Dinas PUPR Barsel, Dr. Ita Minarni ST, MM, melalui Kepala Bidang Bangunan dan Pengembangan Permukiman, Yadi S, ST., MT., menyampaikan apresiasi tinggi atas keberhasilan tersebut. Ia menegaskan bahwa capaian tersebut membuktikan kualitas SDM PUPR Barsel yang mampu bersaing kuat di tingkat regional maupun nasional.
Menurut Yadi, keunggulan tim Barsel terletak pada inovasi desain gedung yang komprehensif, mencakup aspek kenyamanan, pencahayaan, serta ketahanan struktur. “Model gedung yang mereka hasilkan sangat lengkap dan bisa menjadi contoh bagi perencanaan gedung kita di masa mendatang,” ujarnya.
Ia menambahkan, keberhasilan ini merupakan hasil pelatihan intensif yang diikuti para peserta, terutama dalam pengoperasian perangkat lunak Tekla dan Revit. Meski kondisi anggaran PUPR tengah mengalami pemangkasan cukup besar, pihaknya tetap berkomitmen mendukung talenta muda untuk terus berprestasi, termasuk pada ajang yang lebih tinggi.
Sementara itu, Ir. Muhammad Noor Fazri Edison, S.T., salah satu peserta, menjelaskan bahwa proses perjalanan menuju kompetisi tersebut dimulai dari kegiatan Bimtek BIM di Provinsi Kalimantan Tengah. Dari kegiatan itu, mereka terpilih sebagai utusan terbaik untuk mewakili provinsi pada kompetisi di Banjarmasin. Tim berhasil memenuhi seluruh aspek penilaian, mulai dari pemahaman BIM, standar ISO, penyusunan BIM Execution Plan (BEP), hingga kelengkapan dokumen Common Data Environment (CDE).
Kemenangan ini menjadi sejarah bagi Kalimantan Tengah yang untuk pertama kalinya meraih Juara 1 kategori BIM di tingkat regional Kalimantan. Pemerintah Kabupaten Barsel menyampaikan apresiasi tinggi dan berharap prestasi ini menjadi pemicu semangat bagi generasi muda konstruksi daerah untuk terus berkembang serta mampu bersaing di tingkat nasional.(Red)

